Ia menyatakan keprihatinannya terhadap kesulitan yang dihadapi siswa akibat buruknya infrastruktur, khususnya masalah drainase yang menyebabkan banjir di Jalan Surabaya. Menurutnya, situasi ini mencerminkan perlunya perbaikan mendesak untuk memastikan kelancaran akses pendidikan.
“Setiap kali hujan, kawasan ini selalu banjir. Memprihatinkan melihat siswa harus berjuang melewati genangan air hanya untuk sampai ke sekolah,” ujar Sem Nalpa, Kamis (14/11/2024).
Ia menegaskan bahwa penanganan banjir menjadi salah satu prioritas Komisi C DPRD Bontang. Dalam waktu dekat, ia berencana berkoordinasi dengan instansi terkait untuk merumuskan solusi yang tepat, termasuk perbaikan saluran drainase di sekitar sekolah.
Tak hanya SMPN 4, Sem Nalpa juga menyoroti adanya titik rawan banjir lainnya di wilayah Bontang Barat. Meski demikian, ia menekankan bahwa akses menuju fasilitas pendidikan harus menjadi prioritas utama.
“Saluran parit di kawasan ini rendah dan sering penuh meskipun cuaca sedang cerah. Perlu ada perbaikan menyeluruh untuk mencegah banjir, terutama di akses menuju sekolah,” tambahnya. (ADV/Royen)
